- Penyerapan unsur haranya relatif lebih cepat.
- Bisa ditambahkan unsur mikro, karena pupuk (kimia) yang dilewatkan akar kebanyakan hanya megandung unsur hara makro saja, kecuali kalau tanah sering diberi pupuk organik maka pupuk hara mikro tersedia juga.
- Tidak terjadi pengikatan unsur hara seperti halnya tanah dimana sebagian unsur hara akan diikat dengan kuat oleh partikel tanah dan sulit untuk dilepaskan sehingga;
- Tanah akan terhindar dari kerusakan.
Penyemprotan pada bagian bawah permukaan daun ini juga mempunyai keuntungan lain yaitu bila pupuk daun dicampur dengan pestisida (walaupun tidak ada anjuran mencampurnya tetapi hal itu bisa, boleh dan syah saja dilakukan) akan bisa mengendalikan hama-hama yang ada pada tanaman, karena sebagian besar hama bersembunyi pada permukaan daun bagian bawah, demikian juga halnya dengan fungi / jamur yang sebagian besar menyerang pada bagian bawah tanaman yang terhindar dari sinar matahari langsung. Namun purlu diingat penggunaan pestisida sebaiknya dilakukan sebijaksana mungkin, dengan mempertimbangkan faktor lingkungan dan kesehatan karena residu efek yang disebabkan pestisida tersebut akan berbahaya untuk jangka pendek ataupun panjang. Penyemprotan (secara teori dan anjuran) sebaiknya dilakukan setelah hama mencapai ambang batas pengendalian.
Oleh karena itu yang perlu dijadikan catatan adalah, penyemprotan tanaman sebaiknya dilakukan pada pagi hari dan dihentikan saat matahari terik, serta disemprotkan pada bagian bawah permukaan daun.
Semoga Bermanfaat…
http://tohariyusuf.wordpress.com/2010/01/15/pemupukan-dan-penyemprotan-lewat-daun/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar